Achmad Rosidi,
M.Pd
CGP Angkatan 9
SMKN 18 Jakarta
Apa kesimpulan tentang
perubahan pengetahuan, keterampilan, sikap sebagai pemimpin pembelajaran
setelah mempelajari pembelajaran sosial dan emosional?
Seorang pendidik (guru) yang
memiliki kompetensi sosial emosional yang baik akan berpengaruh terhadap gaya
mengajar dan sikapnya terhadap murid. Ia akan mampu mengendalikan dirinya
dengan baik dengan membedakan antara masalah pribadi dan tugas ia sebagai
seorang pendidik.
Seorang pendidik yang memiliki
kompetensi sosial emosional yang stabil akan berpengaruh pula terhadap
lingkungan dimana tempat ia bekerja. Ia akan mampu menempatkan dirinya dengan
baik dimana saja ia berada dan siap pada situasi apapun.
Apa kaitan pembelajaran sosial
dan emosional yang telah anda pelajari dengan modul-modul sebelumnya?
Kaitan materi ini dengan materi
sebelumnya adalah kompetensi sosial emosional sebagai faktor pendukung dalam
menunjang keberhasilan pembelajaran yang berdiferensiasi, dimana murid-murid
kita sangat beragam dan semua butuh perhatian yang sama. Dibutuhkan kesadaran
penuh mindfullness yang baik agar kegiatan pembelajaran tersebut dapat berjalan
dan memenuhi kebutuhan murid, yang menyenangkan merdeka belajar bagi anak
(well-being).
Pengalaman dan pemahaman
Sebelum mempelajari modul ini,
saya berpikir bahwa kompetensi sosial dan emosional harus dimiliki oleh guru
konseling saja, sehingga tidak perlu mempelajarinya lebih dalam.
Setelah mempelajari modul ini,
ternyata kompetensi sosial dan emosional tidak hanya harus dimiliki oleh guru
konseling saja, tetapi juga oleh guru-guru lain dan juga tenaga kependidikan
agar terciptanya lingkungan yang baik dan terjalin hubungan yang baik antara
guru dengan guru, guru dengan karyawan, guru dengan murid dan murid dengan
murid.
Berkaitan dengan kebutuhan
belajar dan lingkungan yang aman dan nyaman untuk memfasilitasi seluruh
individu di sekolah agar dapat meningkatkan kompetensi akademik maupun
kesejahteraan psikologis (well-being), 3 hal mendasar dan penting yang saya
pelajari adalah:
- · Penerapan PSE berbasis kesadaran penuh yang terhubung, terkoordinasi, aktif, fokus dan eksplisit dapat mendukung terwujudnya well-being ekosistem sekolah.
- · Peningkatan 5 (lima) kompetensi sosial emosional, yaitu kesadaran diri, manajemen diri, kesadaran sosial, keterampilan berelasi, dan pengambilan keputusan yang bertanggungjawab.
- · Kesadaran penuh (mindfulness) sebagai dasar penguatan 5 (lima) kompetensi sosial dan emosional.
Berkaitan dengan no 2, perubahan
yang akan saya terapkan di kelas dan sekolah:
bagi murid-murid:
saya akan melaksanakan
program-program sekolah yang bisa meningkatkan kompetensi sosial dan emosional
siswa serta merencanakan dan melaksanakan pembelajaran berdiferensiasi yang
diintegrasikan dengan kompetensi sosial emosional agar siswa tidak hanya
mendapatkan pengetahuan saja tetapi juga dapat mengendalikan sosial emosionalnya.
bagi rekan sejawat:
saya akan melaksanakan dan
berbagi praktik baik dengan rekan sejawat agar penerapan pembelajaran dengan sosial
emosional dapat diterapkan di seluruh kelas dan dipraktekkan oleh seluruh warga
sekolah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar